Esports: Bagaimana Permainan Video Menjadi Olahraga Kompetitif?

Permainan video telah berkembang menjadi olahraga kompetitif yang dikenal sebagai eSports atau olahraga elektronik. Namun, transformasi ini bukanlah proses yang instan. Berikut adalah beberapa faktor yang telah berkontribusi terhadap permainan video menjadi olahraga kompetitif Dikutip dari visitgorontalo.id:

  1. Komunitas yang Bersemangat: Permainan video memiliki komunitas yang besar dan bersemangat. Pemain yang berdedikasi berkumpul secara online atau offline untuk berkompetisi, berbagi strategi, dan meningkatkan kemampuan mereka. Komunitas ini memberikan dasar yang kuat bagi perkembangan olahraga kompetitif.
  2. Kehadiran Turnamen: Dengan berkembangnya popularitas permainan video, turnamen eSports mulai diadakan. Turnamen ini menawarkan kesempatan bagi pemain untuk bersaing secara langsung, menunjukkan kemampuan mereka, dan memenangkan hadiah besar. Turnamen ini juga menarik perhatian sponsor dan investor, yang membantu memperkuat status olahraga kompetitif.
  3. Infrastruktur dan Platform Online: Kemajuan teknologi, khususnya internet, telah memainkan peran penting dalam pertumbuhan eSports. Platform online seperti Twitch dan YouTube memungkinkan pemain dan penonton untuk berinteraksi, menonton pertandingan, dan mendukung pemain favorit mereka. Infrastruktur online ini mempermudah penyebaran olahraga kompetitif kepada audiens global.
  4. Profesionalisme: Seperti olahraga tradisional, eSports juga mengembangkan struktur profesional. Tim-tim eSports terdiri dari pemain berbakat yang berlatih secara intensif dan memiliki pelatih, manajer, dan analis untuk mendukung mereka. Beberapa pemain eSports bahkan menjadi selebriti dan mendapatkan penghasilan besar dari sponsor, hadiah, dan pendapatan dari streaming.
  5. Pengakuan Resmi: Beberapa negara dan badan olahraga telah mengakui eSports sebagai olahraga kompetitif. Beberapa acara eSports bahkan menjadi bagian dari Olimpiade, seperti pertandingan eSports yang diselenggarakan dalam Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Pengakuan ini memberikan legitimasi dan meningkatkan status eSports sebagai olahraga.
  6. Penonton dan Popularitas: eSports menarik jumlah penonton yang besar. Pertandingan eSports ditonton oleh jutaan orang melalui platform streaming dan acara langsung. Turnamen eSports terbesar sering kali mengisi stadion besar dan menarik perhatian sponsor utama. Popularitas yang terus meningkat ini memperkuat posisi eSports sebagai olahraga kompetitif.

Melalui kombinasi faktor-faktor ini, permainan video telah berkembang dari sekadar hobi menjadi olahraga kompetitif yang diakui secara global. Meningkatnya profesionalisme, infrastruktur online, dan dukungan dari komunitas dan penonton telah mendorong pertumbuhan eSports menjadi industri yang besar dan menarik.

Sumber : bckupang.id